Dalam olahraga bulutangkis, permainan dapat dilakukan secara berpasangan. Salah satu pasangan dalam bulutangkis yaitu pasangan campuran yang terdiri dari pemain pria dan pemain wanita. Selain sebagai pasangan campuran bulutangkis, Chris Adcock dan Gabby Adcock pun merupakan sepasang suami istri. Mereka menjadi pasangan campuran bulu tangkis berstatus suami istri pertama dalam sejarah kompetisi bulutangkis dunia. Pasangan suami istri ini mulai bertanding dalam kompetisi internasional sejak Commonwealth Game tahun 2014. Pada kompetisi tersebut, mereka berhasil menyabet medali emas.

Nah, karena mereka pasangan suami istri, mereka tentunya tak hanya membina kerja sama membangun rumah tangga yang harmonis saja. Tapi juga, mesti piawai menata kerja sama di atas lapangan bulutangkis untuk meraih kemenangan dan juga untuk meraih banyak prestasi. Membangun rumah tangga sambil berkarir meraih prestasi bersama.

Gambar 1. Chris Adcock dan Gabby Adcock

Bagi Chris, Gabby bukanlah orang baru. Begitu pun juga bagi Gabby. Baik Chris maupun Gabby mulai menekuni bulutangkis sejak mereka berdua usia remaja. Saat mereka berdua masih berusia remaja, Gabby tinggal di kota Leeds sedangkan Chris tinggal di kota Notingham. Mereka sudah saling mengenal karena sudah bertemu sejak usia remaja. Nah, saat mereka berusia 14 tahun, mereka mulai dipasangkan sebagai pasangan bulutangkis campuran. Seiring waktu, mereka berdua ibarat melakoni cerita romansa Romeo dan Juliet. Tak hanya sebagai pasangan campuran saja yang begitu tangguh di atas lapangan bulutangkis saja. Tetapi juga, sebagai pasangan suami istri. Cinta bersemi di atas lapangan bulutangkis. “Kami mengetahui bagaimana kami bermain bersama”, tutur Gabby Adcock, dilansir dari situs espn.com.

Sepanjang perjalanan karir mereka dalam dunia bulutangkis, pasangan yang menikah tahun 2013 ini berhasil menyabet beberapa medali kejuaraan bergengsi bulutangkis dunia. Karenanya, Chris dan Gabby Adcock termasuk pasangan bulutangkis campuran yang sangat tangguh dan juga diperhitungkan dalam kejuaraan bulutangkis dunia. Beberapa medali tersebut antara lain medali perunggu BWF Championship 2017, medali emas Commonwealth Games 2018, medali emas Commonwealth Games 2014, medali emas European Championship 2018, medali emas European Championship 2017.

Pasangan yang juga akrab dengan dipanggil Duo Adcock ini pun seringkali bertanding dengan Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir, pasangan campuran bulutangkis tangguh asal Indonesia. Hingga akhir tahun 2017, kedua pasangan campuran tersebut sudah bertemu sebanyak 15 kali. Dari jumlah pertandingan tersebut, Owi yang menjadi panggilan akrab Tontowi Ahmad dan Butet yang menjadi panggilan akrab Liliyana Natsir berhasil memenangkan pertandingan sebanyak 10 kali. Sisanya, Owi dan Butet dikalahkan pasangan tangguh asal Inggris tersebut.

Nah, dalam beberapa tahun ke depan, tak tertutup kemungkinan pasangan Duo Adcock akan menginspirasi munculnya pasangan olahraga yang juga pasangan suami istri dalam cabang olahraga lainnya.

Oleh: Rahadian

(mas_rahadian@yahoo.co.id )

Referensi:

  • https://www.telegraph.co.uk/sport/othersports/commonwealthgames/11008795/Englands-Chris-and-Gabby-Adcock-first-husband-and-wife-badminton-duo-to-win-Commonwealth-mixed-doubles-gold.html
  • http://www.espn.com/badminton/story/_/id/18811767/chris-gabrielle-adcock-living-same-suitcase
  • https://en.m.wikipedia.org/wiki/Gabby_Adcock
  • https://www.google.co.id/amp/s/m.liputan6.com/amp/3195051/resep-tontowi-liliyana-kukuhkan-dominasi-atas-duo-adcock

Gambar:

  • https://secure.i.telegraph.co.uk/multimedia/archive/02994/adcocksget_2994902b.jpg

Lihat juga: